Lewati Kuburan Kereta, Naik KA Lokal Walahar Ekspres Jarang Penumpang dari Stasiun Cikarang ke Purwakarta

  • Oleh : Ahmad

Jum'at, 24/Sep/2021 10:29 WIB
Foto:BeritaTrans.com/aksi.id/ahmad Foto:BeritaTrans.com/aksi.id/ahmad

 

Baca Juga:
Kebakaran Gerbong-Gerbong Kereta Api di Kuburan KA Purwakarta, Begini Sebabnya!

CIKARANG (BeritaTrans.com) - KA Lokal Walahar dengan relasi Cikarang-Purwakarta mulai beroperasi kembali sejak 22 September, setelah sempat berhenti pengoperasiannya karena masa PPKM yang berlaku. 

Kali ini tim BeritaTrans.com ikut Kereta Walahar dari Stasiun Cikarang menuju stasiun akhir yaitu di Purwakarta. KA ini berangkat dari Stasiun Cikarang pada pukul 05.45 WIB, Jumat (24/9/2021).

Baca Juga:
Penumpang Melahirkan di Perjalanan KA Walahar, Petugas Keamanan Sigap Bantu Persalinan

Memasuki Stasiun Cikarang, siapkan surat bukti vaksin atau men-scan barcode diaplikasi pedulilindungi, setelah itu lalu diperiksa sesuai protokol kesehatan oleh petugas stasiun. 

Baca Juga:
Dari KRL Penumpang di Stasiun Cikarang Banyak Naik ke KA Lokal Walahar

Menaiki tangga stasiun untuk menuju loket penjualan tiket seharga Rp4000, dan sertakan KTP untuk tertera NIKnya dalam tiket tersebut. 

Didalam rangkaian kereta tersebut, terpantau penumpang jarang, terlihat dari banyaknya bangku-bangku yang masih kosong. 

Rangkaian KA Walahar ini membawa 7 kereta dengan tujuan Cikarang-Purwakarta dan sebaliknya. Harga tiket sangat terjangkau yaitu Rp4000, -. KA Walahar berhenti di setiap stasiun yang dilewati, seperti Lemahabang, Kedunggedeh, Karawang, Klari, Kosambi, Dawuan, Cikampek, Cibungur dan stasiun akhir di Purwakarta. 

Waktu tempuh dari Cikarang hingga Purwakarta sekitar 1.5 jam. 

 

Berikut jadwal keberangkatan KA Lokal Walahar relasi (Cikarang-Purwakarta) 

- KA 384 Walahar keberangkatan pukul 05.45 WIB 

- KA 386 Walahar keberangkatan pukul 07.00 WIB 

- KA 388 Walahar keberangkatan pukul 11.20 WIB 

- KA 390 Walahar keberangkatan pukul 15.35 WIB 

- KA 392 Walahar keberangkatan pukul 18.37 WIB. 

 

Selama perjalanan penumpang disuguhi pemandangan diluar yang berwarna hijau dan kereta meliuk-liuk terutama di daerah antara Cibungur ke Purwakarta. 

Ada yang menarik dalam perjalanan KA Walahar dan juga kereta jarak jauh lainnya, karena melewati "kuburan kereta". Saat mendekati Stasiun Purwakarta, terlihat di sebelah utara timbunan gerbong atau kereta yang sudah usang rusak, berkarat dan tak terpakai lagi ditumpuk-tumpuk, sehingga sering disebut sebagai kuburan kereta Purwakarta. 

Jenis gerbongnya pun beragam, ada gerbong KRL, KRD hingga gerbong kereta jarak jauh.

Menariknya adalah tata letak gerbong bekas kereta nya yakni ditumpuk menjadi dua tingkat.

Deretan gerbong ini berjejer rapi di bagian terluar dari Stasiun Purwakarta, sehingga bisa dinikmati penumpang kereta api yang kebetulan tengah melintas.

Tepat pukul 07.25 KA Lokal Walahar Ekspres tiba di Stasiun Purwakarta. (ahmad)