Oleh : Fahmi
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat kini tersedia halte untuk mempermudah penumpang KRL naik atau melanjutkan perjalanan dengan moda transportasi umum seperti Transjakarta.
Diresmikannya intergrasi Stasiun Palmerah pada Rabu (29/9/2021) menjadikan stasiun itu sebagai simpul koneksi termudah bagi pengguna kereta komuter dengan Transjakarta dan transportasi lain.
Baca Juga:
Libur Lebaran Usai, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Penumpang KRL Tiap Harinya
Pantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id pada Jumat (1/10/2021) penumpang yang mengakhiri perjalanan mengunakan KRL di stasiun tersebut dapat langsung menunggu bus di halte yang tersedia baik di sebelah selatan yaitu Halte Pasar Palmerah maupu sebelah utara stasiun yaitu Halte Stasiun Palmerah.
Halte tersebut yang dirancang dengan jenis high deck berkonsep futuristik ini dibuat terintegrasi langsung dengan Stasiun Palmerah untuk kenyamanan para penumpang transportasi umum.
Di stasiun tersebut juga tersedia shelter ojek online (ojol), dan terlihat pula barisan taksi yang sudah menunggu di pinggir jalan. Bagi penumpang KRL dapat memilih macam moda transportasi yang tersedia.
Stasiun Palmerah melayani keberangkatan KRL arah Tanah Abang/Angke di peron 2 dan arah Serpong/Paruh Panjang, Maja atau Rangkasbitung di peron 1.
Stasiun itu juga tersedia beberapa gerai UMKM yang menyajikan anekan makanan serta minimarket. Stasiun yang terletak di pusat semakin mempermudah pengguna KRL untuk mengakses transportasi lanjutan ke berbagai tujuan.
Sebelumnya, peresmian integrasi transportasi Jakarta digelar pada 29 September 2021 di Stasiun Palmerah dan Stasiun Tebet. Turut meresmikan ialah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri BUMN Erick Thohir.(fahmi)
