Ada Penumpang Mabuk, Penerbangan Pesawat Selandia Baru Putar Balik

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 16/Okt/2021 16:47 WIB
Foto: Ilustrasi Air New Zealand (Getty Images/Pool) Foto: Ilustrasi Air New Zealand (Getty Images/Pool)

DUNEDIN (BeritaTrans.com) - Ulah penumpang mabuk memang meresahkan. Yang terbaru, penumpang mabuk bikin pesawat di Selandia Baru putar balik ke bandara asal. Bagaimana kisahnya? 

Pesawat Air New Zealand dengan nomor penerbangan NZ5752 tersandung masalah. Pesawat yang terbang dari kota Dunedin menuju ke kota Christchurch di Selandia Baru terpaksa putar balik kembali ke bandara asal. 

Baca Juga:
Pesawat Jetstar Ditolak di Bali akhirnya Putar Balik ke Melbourne, Penumpang Kecewa

Penyebab putar baliknya pesawat itu ditengarai karena ada penumpang mabuk yang berulah di penerbangan tersebut. Dikumpulkan detikTravel dari beberapa sumber, Sabtu (16/10/2021), insiden pesawat putar balik itu terjadi pada Senin (11/10) awal pekan kemarin. 

Juru bicara keamanan bandara Dunedin mengatakan, ada tiga penumpang mabuk yang terlibat masalah di dalam penerbangan itu. Ulah ketiga orang itu diduga meresahkan dan memicu masalah, namun pihak keamanan bandara tidak menyebutkan secara rinci masalah apa yang dibuat tiga penumpang mabuk itu. 

Baca Juga:
39 Menit Mencekam di Udara, Lion Air Putar Balik

Pihak keamanan bandara mengaku tidak dilibatkan untuk menangani insiden tersebut. Pihak kepolisian bandaralah yang turun tangan dan mengamankan tiga penumpang bermasalah itu. 

Juru bicara kepolisian mengatakan kepolisian mendapat pemberitahuan soal adanya insiden di penerbangan tersebut pada pukul 03.40 pagi waktu setempat. Kepolisian langsung bergegas ke lokasi. 

Baca Juga:
Sistem Hidrolik Bermasalah, Batik Air Putar Balik lagi ke Semarang

Petugas kepolisian enggan mengungkap lebih lanjut terkait insiden tersebut, apakah terjadi aksi kekerasan di penerbangan itu atau tidak. 

Namun berbeda dengan keamanan bandara dan kepolisian, juru bicara maskapai Air New Zealand mengatakan penerbangan tersebut kembali ke bandara asal karena ada alasan medis di dalam pesawat. 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada statemen resmi dari otoritas terkait. Tidak ada penumpang lain yang dilaporkan menjadi korban dari kejadian tersebut.
(fh/sumber:detik)