JAKARTA (BeritaTrans.com) - Bagi Anda yang melakukan perjalanan mudik Lebaran melalui jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa, jangan lewatkan beberapa destinasi wisata di sepanjang pesisir yang dilewati. 

Pemudik dari Jabodetabek yang melalui jalur Pantura akan melewati banyak tempat wisata yang tersebar dari Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur. 

Baca Juga:
Sirkuit Mandalika Jadi Magnet, Tahun ini Sudah 200 Hari Terpesan untuk Gelaran Event Otomotif

Tempat-tempat wisata di pantai utara ini menawarkan pesona yang beragam, mulai wisata religi, kuliner, alam, maupun sejarah. 

Dikutip dari berbagai sumber, sejumlah destinasi wisata di jalur Pantura yang dapat Anda singgahi bersama keluarga selama perjalanan mudik.

Baca Juga:
Menparekraf: Ekonomi Berkelanjutan Jadi Kunci Pariwisata Indonesia Sebagai Destinasi Global

1. Telaga Herang, Majalengka 

Telaga Herang adalah wisata alam yang menyuguhkan pemandangan danau yang airnya berasal dari Gunung Ciremai. Jalan menuju tempat ini cukup terjal dan berbatu. 

Baca Juga:
Menparekraf: BaliSpirit Festival 2024 Perkuat Indonesia sebagai Destinasi Wellness Tourism Dunia

Namun, kejernihan airnya membuat banyak orang akan merasa puas. Saking jernihnya air danau, ikan dan bagian dasarnya bisa terlihat jelas. 

Akan tetapi, perlu diingat bahwa ikan yang banyak itu tidak boleh diambil. 

Bagi yang berani menangkap ikan dari danau bisa dikenai denda yang jumlahnya lumayan besar. 

Sementara itu, bagi yang ingin menikmati pemandangan Telaga Herang bisa datang ke Lengkong Kulon, Sindangwangi, Majalengka, Jawa Barat. 

2. Pantai Widuri, Pemalang 

Pantai Widuri adalah tempat wisata alam yang menawarkan berbagai hiburan menarik, mulai dari panggung musik hingga wahana banana boat. 

Lokasinya ada di Desa Widuri, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, dan cocok didatangi oleh wisatawan yang suka berswafoto. 

Saat sore hari, pemandangan matahari tenggelam juga menjadi sebuah daya tarik yang ditunggu oleh banyak orang di tempat ini. 

3. Museum Batik Pekalongan 

Museum ini menyimpan banyak koleksi batik dari berbagai zaman yang berasal dari daerah-daerah di Pulau Jawa. 

Peresmian Museum Batik Pekalongan dilakukan oleh Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pada 12 Juli 2006, dikutip dari tourism.pekalongankota.go.id. 

Selain digunakan sebagai tempat menyimpan batik, museum ini juga digunakan sebagai pusat pelatihan membantik bagi pengunjung. 

Lokasinya ada di Jalan Jetayu Nomor 3, Panjang Wetan, Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jawa Tengah. 

Jika ingin berkunjung ke tempat ini bisa datang pada pukul 08.00 WIB - 15.00 WIB setiap harinya. 

4. Masjid Agung Jawa Tengah, Semarang 

Jika berniat berwisata religi di Semarang, kamu bisa datang ke Masjid Agung Jawa Tengah. 

Keunikan dari tempat ibadah muslim ini bukan hanya dari megahnya kubah dan menaranya, tapi juga lampu-lampu yang menyala saat malam hari. 

Lokasi dari Masjid Agung ini di Jalan Gajah Raya Nomor 128, Sambirejo, Gayamsari, Kota Semarang. 

5. Saloka Theme Park, Semarang 

Malam hari di Saloka Theme Park, Jawa Tengah. 

Saloka Theme Park menawarkan banyak wahana menarik untuk segala umur, di antaranya wisata edukasi dan sejumlah wahana yang memacu adrenalin. 

Beberapa wahana yang bisa dicoba, seperti Zoma Kamayayi, Zona Ararya, Zona Segara Prada, Zona Pesisir, dan Zona Belantara. 

Taman bermain ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB sampai 17.00 WIB pada hari biasa (weekdays) dan pukul 10.00 WIB hingga 19.00 WIB pada akhir pekan (weekend). 

Taman ini berlokasi di Jalan Fatmawati Nomor 154, Gumuksari, Lopait, Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. 

6. Lawang Sewu, Semarang 

Tempat wisata yang cukup populer di Semarang, Jawa Tengah, adalah Lawang Sewu, bangunan yang dulunya digunakan sebagai kantor pusat perusahaan kereta api Belanda, Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM). 

Bangunan berbentuk huruf “L” dengan pintu-pintu besar ini dirancang Jakob F Klinkhamer dan B J Oudendag, arsitek dari Amsterdam, Belanda. 

Tempat ini dibuka dari pagi hingga malam, tepatnya pukul 07.00 sampai 21.00 WIB. 

Tarif tiket masuknya mulai dari Rp 10.000. Bagi yang ingin masuk ke ruang bahwa tanah harus membayar sekitar Rp 30.000. 

7. Grand Maerakaca, Semarang 

Grand Maerakaca, Semarang, Jawa Tengah DOK. pprjawatengah.com 

Para pengunjung yang suka melakukan berbagai aktivitas bisa mampir ke Grand Maerakaca. Alamatnya Jalan Anjasmoro, Tawangsari, Semarang, Jawa Tengah. 

Aktivitas yang bisa dilakukan, mulai dari menjelajahi hutan mangrove, berburu foto di Spectamata 3D, belajar science buat anak-anak, outbound, hingga belajar budaya Jawa Tengah. 

Jam buka tempat wisata ini mulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB. 

8. Dusun Semilir, Semarang 

Dusun Semilir adalah tempat wisata di Semarang yang mengusung konsep Eco Park, dengan stupa Candi Borobudur yang menjadi ikonnya. 

Lokasinya ada di Jalan Soekarno Hatta Nomor 49, Bawen, Kabupaten Semarang. 

Tidak hanya memiliki banyak spot foto, Dusun Semilir juga memiliki restoran dan penginapan. 

Jam buka Dusun Semilir adalah mulai pukul 12.00 WIB sampai 20.00 WIB. 

Tarif tiketnya pada hari biasa mulai dari Rp 25.000, sedangkan pada akhir pekan mulai dari Rp 35.000. 

9. Masjid Menara Kudus 

Masjid Menara Kudus, bukti akulturasi budaya pra-Islam dan budaya Islam di bidang seni bangunan. 

Masjid Menara Kudus merupakan masjid yang dibangun olah Wali Songo, yakni Sunan Kudus atau Ja’far Shadiq. Bangunan masjid ini cukup unik karena memiliki bentuk menyerupai menara dengan arsitektur seperti candi. 

Nama resmi masjid ini adalah Masjid Al-Aqsa dan lokasinya ada di Jalan Menara, Desa Kauman, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. 

Penamaan masjid tersebut juga merujuk kepada kota suci di Palestina yang memiliki nama Al-Quds atau Yerusalem. 

Sunan Kudus menamakannya dengan nama tersebut, untuk mengobati kerinduannya atas tempat kelahirannya, yakni Palestina. 

10. Pantai Sowan, Tuban 

Lokasi Pantai Sowan terletak di Bogoran, Bogorejo, Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. 

Keunikan pantai ini ada pada areanya yang berbatasan langsung dengan kawasan hutan dengan deretan pohon akasia. 

Tempat wisata alam ini diketahui punya tiga area, yaitu pantai pasir putih, pantai karang, dan pantai nelayan. 

Untuk jam bukanya, wisatawan bisa datang mulai pukul 07.00 WIB sampai 16.30 WIB setiap harinya. 

11. Monumen Kapal Selam, Surabaya 

Monumen Kapal Selam alias Monkasel, merupakan museum kapal selam dari jenis kapal KRI Pasoepati 410 yang bertempur saat membebaskan Irian Barat 1960.  

Pengunjung yang datang ke tempat ini bisa melihat KRI Pasopati 410, sebuah kapal selam dari Angkatan Laut Republik Indonesia yang kini dijadikan museum. 

Lokasi dari kapal selam buatan Uni Soviet di tahun 1952 itu ada di Jalan Pemuda nomor 39, Embong Kaliasin, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, Jawa Timur. 

Kapal selam ini termasuk dalam armada Angkatan Laut Rebuplik Indonesia yang terkenal karena dulunya sempat digunakan dalam pembebasan Irian Barat. 

Jam operasional dari Monumen Kapal Selam dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB.(fhm/sumber:kompas)