Kemenhub Raih 2 Penghargaan di ICAO GISS 2022 di Turki

  • Oleh : Naomy

Senin, 04/Jul/2022 09:00 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Badan Pengembangan SDM Perhubungan bersama dengan Atase Perhubungan KBRI Ottawa, dan Konsul Jenderal Republik Indonesia di Instanbul mewakili Indonesia menghadiri International Civil Aviation Organization Global Implementation Support Symposium (ICAO GISS) di Instanbul-Turki 27 Juni hingga 1 Juli 2022.

ICAO GISS 2022 merupakan forum pertemuan fisik masyarakat penerbangan sipil dunia pertama yang digagas oleh ICAO pada masa pasca pandemi Covid-19 dengan mengusung tema "Reconnecting the World: Runway to Aviation Recovery". 

Baca Juga:
Mantan Kepala BPSDM Perhubungan Berikan Ceramah Umum, Bangun Karakter PRESTASI (Profesional, Etika, Standar Global, Integritas) Taruna di Era Digital

Tema ini dianggap relevan dan sesuai dengan lokasi strategis Istanbul dan Turki Airline yang berkomitmen akan terus mendorong terciptanya solusi berbasis teknologi, pelatihan yang efektif, dan kontribusi aktif secara kolektif terhadap tujuan jangka panjang ICAO.

Dalam simposium ini membahas tema penting dengan agenda diskusi yakni:
1. Implementasi dukungan prpgram ICAO untuk pemulihan penerbangan dunia melalui program pengembangan produk jasa, pelayanan dan pelatihan
2. Dukungan implementasi sumber daya terkait pendanaan dan kolaborasi dengan negara mitra sumber daya dan organisasi multilateral
3. Pengembangan jaringan dengan memperluas kerjasama B2B untuk mengidentifikasi kebutuhan penerbangan dunia melalui potensi dan kesempatan kolaborasi dengan negara lain
4. Meningkatkan kemitraan agar efisiensi, berkelanjutan dan inklusif dalam masa pemulihan penerbangan dunia
5. Penyelarasan dukungan implementasi program pelatihan terkait kebutuhan industri penerbangan saat ini
6. Pemanfaatan masa pandemi sebagai peluang program pelatihan baru
7. Roadmap peningkatan kapasitas sumber daya manusia

Baca Juga:
`Inovatif di Tengah Banjir Informasi`, Forum Kehumasan BPSDM Perhubungan Digelar di Poltekbang Surabaya

Pada ICAO GISS 2022 ini delegasi RI mendapatkan dua penghargaan dari ICAO, yakni Plakat Akreditasi ICAO Train Air Plus Platinum Excellence Award yang meruoakan penghargaan penjaminan mutu level tertinggi pendidikan dan pelatihan penerbangan internasional, dan penghargaan Penyelenggara Program Pelatihan Mandatory ICAO yang telah dilaksanakan secara virtual pada tahun 2020-2021. 

Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Sekjen ICAO, H.E. Juan Carlos Salazar didampingi Direktur ICAO Air Navigation Beureu, H.E. Steven Cramer, dan Direktur ICAO Technical Cooperation Beureu, H.E. Joerge Vargas kepada Delegasi RI dalam hal ini Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara, Dr. Heri Sudarmaji.

Baca Juga:
Peringati International Day Of The Seafarer tahun 2022, BPSDM Perhubungan Ajak Taruna Berlayar, Belajar dan Menebar Manfaat

Menurut Heri penghargaan yang diraih ini memiliki arti penting.

Di antaranya meningkatkan profiling dan visibility Indonesia pada umumnya dan Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara pada khususnya di lingkungan masyarakat penerbangan sipil dunia, khususnya ICAO.

"Membentuk penguatan market trust dan market capture lebih luas di tingkat dunia bagi Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara sebagai salah satu lembaga pendidikan dan pelatihan dengan penjaminan mutu terbaik di dunia," urainya.

Selain itu, meningkatkan networking pada tingkat dunia.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan, Dr. Djoko Sasono bilang, capaian yang diraih di kancah internasional ini, hendaknya menjadi pemicu untuk lebih berprestasi.

"Saya bangga dan berterimakasih kepada seluruh pihak yang turut berkontribusi dalam pennyelenggaraan pendidikan dan pelatihan transportasi udara hingga mampu meraih penghargaan di dunia internasional," ucapnya.

Dia menyampaikan,  capaian ini sekaliguz menunjukkan bahwa Perguruan Tinggi Vokasi Kementerian Perhubungan, khususnya dalam bidang penerbangan memiliki portofolio yang baik. 

Hal ini terlihat salah satunya dari sebaran serapan lulusan. Selain itu, Standard Training Package (STP) dari BPSDMP juga telah digunakan secara internasional oleh negara-negara lain. 

"Di masa yang akan datang saya harap Perguruan Tinggi Vokasi Kementerian Perhubungan akan semakin baik dan saya mendorong untuk terus melakukan penetrasi market pada wilayah-wilayah yang berpotensi untuk melakukan networking," pungkas Djoko. (omy)