JAKARTA (BeritaTrans.com) - Penjualan mobil elektrifikasi di Indonesia terus mengalami pertumbuhan positif, baik itu mobil listrik, plug-in hybrid atau PHEV, dan hybrid. Berdasarkan data wholesales Gaikindo pada Januari hingga Juni 2022 lalu, ada 3.820 unit kendaraan elektrifikasi yang terdistribusi.

Rinciannya, terdiri dari 495 unit mobil listrik murni, 10 unit mobil PHEV, dan 3.315 unit mobil hybrid. Dari total 495 unit mobil listrik murni yang terdistribusi, nama Hyundai IONIQ 5 jadi kontributor terbesar dengan wholesales mencapai 395 unit.

Disusul Hyundai Ioniq sedan di posisi kedua yang berhasil terdistribusi 29 unit dan Nissan LEAF sebanyak 31 unit. 

Berikut klasemen wholesales mobil listrik murni pada semester 1 2022:

Hyundai IONIQ 5 - 395 unit
Hyundai Ioniq - 29 unit
Nissan LEAF - 31 unit
Hyundai Kona EV - 20 unit
Genesis G80 Electrified - 10 unit
Lexus UX 300e - 4 unit
DFSK Gelora E - 4 unit
Toyota C+POD - 2 unit
Toyota COMS - 0 unit.

Suzuki Ertiga Hybrid rajai wholesales mobil hybrid

Sementara untuk klasemen wholesales mobil hybrid berhasil dikuasai oleh pendatang baru Suzuki Ertiga Smart Hybrid. Mobil berjenis Low MPV itu mampu mengumpulkan wholesales sebanyak 2.082 unit.

Angka itu bahkan berhasil dicapai Ertiga hanya dalam kurun waktu 2 bulan, yakni Mei dan Juni. Menyusul di posisi kedua, ada Toyota Corolla Cross Hybrid yang berhasil terdistribusi sebanyak 626 unit.

Menutup posisi 3 besar, terdapat Nissan Kicks e-Power yang sukses membukukan wholesales sebanyak 230 unit.

Berikut klasemen wholesales penjualan mobil hybrid pada semester 1 2022:
Suzuki Ertiga Hybrid - 2.082  unit
Toyota Corolla Cross Hybrid - 626 unit
Nissan Kicks e-Power - 230 unit
Toyota Camry Hybrid - 183 unit
Toyota Corolla Altis Hybrid - 86 unit
Lexus ES 300h - 76 unit
Toyota C-HR Hybrid - 31 unit
Lexus UX 250h - 1 unit.

Terakhir untuk wholesales mobil PHEV, 10 unit yang terkumpul seluruhnya disumbangkan oleh Mitsubishi Outlander PHEV. (ds/sumber Kumparan.com)