Ditjen Hubdat Gelar Sosialisasi Peningkatan Layanan dan Keselamatan Pelayaran SDP di Danau Toba

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 27/Agu/2022 20:33 WIB
Direktur TSDP Junaidi di sela sosialisasi Direktur TSDP Junaidi di sela sosialisasi

PARAPAT (BeritaTrans.com) - Tingkatkan pelayanan angkutan sungai, danau dan penyeberangan serta keselamatan pelayaran di wilayah KSPN Danau Toba sekaligus menunjang sektor pariwisata, Ditjen Hubdat melalui Direktorat Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah II Provinsi Sumatera Utara gelar Sosialisasi Keselamatan Pelayaran dan Peningkatan Pelayanan Angkutan SDP di KSPN Danau Toba Tahun 2022.

"Kami berharap dapat memberikan bekal pengetahuan dan wahana sharing pendapat diantara stakeholder, dimana kita semua perlu membangun kesadaran dan komitmen bersama baik operator, regulator, maupun pengguna jasa,” tutur Direktur Transportasi SDP Junaidi, Jumat (26/8/2022).

Baca Juga:
Sesditjen Hubdat Bersama Komisi V DPR Tinjau Terminal Tipe A Purboyo

Menurutnya, dengan terus membangun budaya transportasi yang berkeselamatan dan selalu meningkatkan kualitas pelayanan angkutan SDP di KSPN Danau Toba, maka akan memberi kemudahan.

Begitu jjga rasa aman, dan kenyamanan bagi pengguna jasa termasuk wisatawan yang berkunjung menggunakan trasnportasi SDP demi percepatan pertumbuhan ekonomi di wilayah Danau Toba.

Baca Juga:
Animo Masyarakat Tinggi, Ditjen Hubdat Siapkan 722 Bus dan 30 Truk untuk Mudik Gratis Lebaran 2024

Acara ini dibagi menjadi dua sesi dengan tujuh narasumber.

1) Materi I terkait  “Kebijakan Direktorat TSDP dalam meningkatkan Keselamatan dan Keamanan Pelayaran di Danau Toba terkait Kelaiklautan Kapal Non Konveksi” yang disampaikan Direktur TSDP Junaidi,

Baca Juga:
Ditjen Hubdat Sosialisasi Peraturan Uji Berkala

2) Materi II terkait “Pelayanan Transportasi yang Berkesalamatan dan Humanis untuk mendukung Pariwisata di Danau Toba” disampaikan Agus Pambagio,

3) Materi III terkait “Peran Pemerintah Daerah untuk Peningkatan Keselamatan dan Keamanan Pelayaran di Danau Toba” disampaikan Kepala Bidang Pelayaran Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara,

4) Materi IV terkait “Informasi Faktor Cuaca untuk Keselamatan Pelayaran” yang disampaikan BMKG Medan,

5) Materi V terkait “Pelaksanaan Survey dan Sertifikasi Statutoria Kapal untuk Keselamatan Pelayaran” yang disampaikan PT Biro Klasifikasi Indonesia Cabang Belawan,

6) Materi VI terkait “Tata Cara dan Mekanisme Penggunaan Radio Kapal untuk Tertib Berlayar” disampaikan Koordinator AIS BPTD II Sumut, dan

7) Materi VII terkait “Tata Cara Pemenuhan Kelaiklautan Kapal Tradisional” yang disampaikan Marine Inspector SDP BPTD II Sumut.

Peserta sosialisasi yang hadir sebanyak 40 peserta berasal dari unsur pemerintah daerah, operator kapal penyeberangan dan kapal tradisional Danau Toba yang diwakili Organisasi Pengusaha (OPS) l. 

Acara diakhiri dengan pemberian life jacket kepada Operator Kapal di Hotel Khas Parapat, Kabupaten Simalungun. (omy)