Manfaatkan Lahan Tidak Produktif, Kelurahan Tanjung Priok terus Bersolek! Kini Jadi Kawasan Ramah dan Asri

  • Oleh : Ahmad

Minggu, 14/Mei/2023 20:33 WIB
Lahan disulap jadi kawasan ramah dan asri di Kelurahan Tanjung Priok/foto:istimewa Lahan disulap jadi kawasan ramah dan asri di Kelurahan Tanjung Priok/foto:istimewa

JAKARTA (BeritaTrans.com) -  Kelurahan Tanjung Priok terus ditata menjadi kawasan yang ramah dan asri. Salah satu wilayah yang sedang berlangsung penataan berada di  wilayah RW 11, yang memanfaatkan lahan tidak produktif sebagai kawasan kebon warga kota atau urban farming dengan aneka tumbuhan produktif. 

Baca Juga:
Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Dukung Gerakan Adopsi Ribuan Bibit Pohon

Keramahan  terihat dari warga yang mengelola kebun,  dan lingkungan asri terlihat pada isi kebun dengan aneka tumbuhan. 

Baca Juga:
Program TJSL Digelar, Pelindo Regional 2 Sunda Kelapa Tanam 800 Pohon di Kelurahan Ancol

Situasi ramah dan asri itu dilihat oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekko Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman,  Camat Tanjung Priuk, Ade Himawan,  didampingi Lurah Tanjung Priok Teguh Subroto,  Sekretaris Lurah Sigit Riyanto dan  jajarannya yang berkunjung ke kebun urban farming di RW 11 Kelurahan Tanjung Priok yang berada di samping stasiun kereta dan terminal bus, pada Minggu (14/5).

Rombongan dari pemerintah Kota Jakarta Utara itu disambut di kebun oleh pengurus RW 11 dan pengurus RT 1 sampai 7 RW 11, PKK dan perangkatnya. 

Baca Juga:
Menilik Kembali Komitmen Restorasi Lahan Gambut

Di kebun terjadi dialog.  Wawan Budi Rohman menyatakan apresiasi atas peran warga yang aktif mengelola kebun, sehingga terlihat hasilnya positif, seperti aneka tumbuhan yang bisa dimanfaatkan warga.

"Selanjutnya hasil kebun ini bisa dipasarkan yang hasilnya buat mendukung kegiatan pengurus wilayah. Untuk memasarkanya bisa saja kerja sama dengan berbagai instansi publik di sekitar sini, sehingga memungkinkan membuat stand penjualan hasill kebun, " kata Wawan Budi Rohman. 

Ade Himawan menyampaikan agar kegiatan warga terus berkembang dengan menyertakan warga lainnya aneka isi kebun yang lebih banyak lagi.

Teguh Subroto menyatakan kegiatan membuat kebun urban farming dilakukan di sejumlah RW di Kelurahan Tanjung Priok. Tujuannya keberadaan dan hasil kebun bisa bermanfaat buat warga. 

"Saat ini sudah ada enam kebun urban farming di lingkungan Kelurahan Tanjung Priok,  dan beberapa kali panen di masing-masing kebun" kata Teguh.

Ketua RT 1 RW 11 Suhanto alias Ragil dan Ketua RT 3 RW 11 Titis,  sama-sama mengakui upaya menciptakan kebun urban farming di lingkungannya guna membangun citra kawasan lingkungannya menjadi positip dari sebelumnya. Membuat warga menjalankan kegiatan bersama, membangun kekompakan warga, berkreasi dalam bidang perkebunan dan pada akhirnya bisa menciptakan hasil bagi warga.

"Keberadan urban farming ini sebagai upaya agar kawasan di RW 11 khususnya dan Tanjung Priok umumnya berubah dengan citra yang Lebih baik' "kata Suhanto.

Suhanto juga menyatakan, pada waktu mendatang isi kebun akan dikembangkan, dengan berbagai tumbuhan lainnya, membuat sarana untuk perikanan.

"Keadaan kebun sekarang masih tahap awal,  ke depannya akan terus dikembangkan dengan berbagai sarana sehingga bisa dimanfaatkan buat perkebunan dan perikanan," Kata Suhanto.(ahmad)