Pariwisata Berkontribusi Besar dalam Pencapaian Pembangunan Berkelanjutan

  • Oleh : Naomy

Jum'at, 23/Jun/2023 09:32 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno di Goa, India Menparekraf Sandiaga Uno di Goa, India

 

INDIA (BeritaTrans.com) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno optimistis pariwisata menjadi salah satu sektor yang dapat mendongkrak percepatan capaian tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals-SDGs) untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dunia. 

Baca Juga:
Menparekraf: Ekonomi Berkelanjutan Jadi Kunci Pariwisata Indonesia Sebagai Destinasi Global

Menparekraf Sandiaga saat berbicara dalam "G20 Tourism Ministerial Meeting" di Goa, India, Rabu (21/6/2023), mengatakan, SDGs ditargetkan dapat tercapai pada 2030. 

"Dengan sisa waktu kurang dari tujuh tahun, saya optimistis pariwisata dapat memainkan peran yang penting dalam pencapaian 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) bagi masyarakat dunia," urainya dalam keterangan resmi, Jumat (23/6/2023). 

Baca Juga:
Menparekraf: BaliSpirit Festival 2024 Perkuat Indonesia sebagai Destinasi Wellness Tourism Dunia

Oleh karena itu, Goa Roadmap sangat penting untuk menumbuhkan komitmen bersama dan mengidentifikasi panduan penting untuk dapat berkontribusi efektif pada misi (SDGs).

Indonesia mendukung penuh lima bidang prioritas dalam GOA Roadmap di "G20 Tourism Ministerial Meeting" Presidensi G20 India. Yakni pariwisata hijau (green tourism), digitalisasi, peningkatan keterampilan (skills), UMKM pariwisata, serta pengelolaan destinasi. 

Baca Juga:
Bangun Destinasi Wisata Baru Bakauheni Harbour City, ASDP Diapresiasi Kemenparekraf

Hal ini sejalan dengan line of actions dari Bali Guidelines dalam Presidensi G20 Indonesia. 

Indonesia memiliki berbagai program unggulan yang di antaranya destinasi pariwisata berkelanjutan dan desa wisata, inisiatif penghitungan jejak karbon (carbon footprint), serta berbagai aksi hijau seperti pengelolaan air, energi baru terbarukan, serta transportasi hijau. 

"Kami berkomitmen menumbuhkan pariwisata hijau di Indonesia dan di saat yang sama terus berupaya meningkatkan daya saing pariwisata, dan memberdayakan masyarakat lokal melalui berbagai peningkatan kapasitas dan pelatihan, pendampingan, sertifikasi dan pengawasan, serta pengelolaan dalam model tata kelola kolaboratif," kata Menparekraf. 

Dia ingin memastikan Goa Roadmap dapat berkesinambungan dengan Bali Guidelines. Bahwa kesinambungan dalam membangun prestasi dari Presidensi sebelumnya adalah yang hal terpenting. 

Menparekraf juga mendorong kesadaran betapa besarnya peran ekonomi kreatif di berbagai sektor. Ekonomi kreatif sebagai pelengkap dari pariwisata. 

"Indonesia siap bekerjasama dengan seluruh negara untuk menggalang dukungan pendanaan guna lebih memajukan maksud dan tujuan forum G20," ujar Menparekraf. (omy)