Oleh : Naomy
Diklat pelaut di BP3IP Jakarta
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kementerian Perhubungan melalui salah satu Unit Pelaksanaka Teknis di lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) yaitu Balai Besar Pendidikan, Pelatihan, dan Penyegaran Ilmu Pelayaran (BP3IP) Jakarta melatih 19 orang Instruktur Pelaut asal Namibian Maritime and Fisheries Institute (NAMFI) Namibia melalui Diklat Training of Trainer (ToT) IMO Model Course 6.09 yang dimulai pada Senin (6/11/2023).
Diklat dibuka Kepala Pusat Pengembangan Sumbar Daya Manusia Perhubungan Laut (PPSDMPL), Ahmad.
"Kehadiran para instruktur pelaut Namibia ke Indonesia, untuk memenuhi undangan dan mengikuti pelatihan menandakan persahabatan dan kerja sama yang kuat antara Republik Indonesia dengan Republik Namibia serta adanya komitmen dari Namibia dalam meningkatkan kapasitas instruktur," urai Ahmad.
Baca Juga:
BPSDMP Gelar Diklat Pemberdayaan Masyarakat di Natuna
Kemitraan antara Indonesia dan Namibia mencerminkan kekuatan hubungan bilateral serta keselarasan tujuan yaitu bersama-sama menciptakan pengalaman belajar yang transformatif dan dapat memberdayakan para instruktur untuk membentuk masa depan pendidikan kepelautan di kedua negara.
Dia menyampaikan, berbagi informasi dan wawasan sangatlah penting untuk dilakukan, dengan demikian dapat memperluar perspektif, menambah pengalaman, dan mendapatkan informasi baru.
Baca Juga:
BPSDMP Siap Cetak SDM Transportasi ASDP Unggul dan Kompeten
Hal ini dapat dilakukan melalui diskusi, presentasi, maupun forum.
"Dengan berbagi kita akan dapat tumbuh dan berkembang bersama dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terkait materi yang dibahas dalam pelatihan, serta akan memperkuat ikatan kita sebagai teman dan mitra kerja sama bidang mairitim," tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur BP3IP Jakarta, M. Murdiyanto menyampaikan bahwa program pelatihan akan dilaksanakan mulai 6 hingga 17 November 2023.
"Selama periode itu para peserta akan berkesempatan untuk mengunjungi simulator dan kapal latih MH Thamrin guna memperkaya pengetahuan dan keterampilan praktis para peserta di bidang maritim," katanya. (omy)
