Pria Ini Tersambar Kereta Api saat Berjalan di Rel, Jasadnya Ditemukan Tewas Mengenaskan

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 04/Janu/2024 14:07 WIB
Foto:Istimewa Foto:Istimewa

OKU (BeritaTrans.com) - Kecelakaan di pelintasan rel kereta api terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan. 

Yanto (37), warga Lubuk Batang Lama, Ogan Komering Ulu (OKU) ditemukan tewas di siring pinggir rel kereta api. Ia mengalami luka di kepala setelah tersambar kereta api pada Rabu (3/1/2024).

Baca Juga:
Tiga Titik Jalur Kereta Api di Bandung Longsor, 5 Perjalanan Terganggu

Saat kejadian, korban tak sempat menghindar saat kereta penumpang ekspres dari arah Palembang menuju Kota Baturaja melintas. Warga setempat yang mengetahui kejadian langsung melaporkan kecelakaan tersebut kepada polisi.

Kepala Desa Lubuk Batang Lama Jusimani menyampaikan rasa bela sungkawa kepada keluarga almarhum dan meminta masyarakat untuk bersatu dalam menghadapi kejadian yang menyedihkan tersebut. 

Baca Juga:
3 Remaja Keserempet Kereta Saat Ngonten di Dekat Rel, 1 Tewas

Sementara itu, pihak perusahaan kereta api menyatakan akan bekerja sama sepenuhnya dengan polisi untuk mengungkap penyebab kecelakaan tersebut.

"Peristiwa ini menjadi pengingat penting akan keselamatan di sekitar jalur kereta api. Masyarakat Desa lubuk batang lama diimbau untuk selalu berhati-hati dan mematuhi aturan keselamatan saat berada dekat rel atau melintas rel kereta api demi mencegah kejadian serupa terulang," ujar Jusimani, Rabu (3/1/2024).

Baca Juga:
Bus Putra Sulung Diseruduk Kereta Api Lampung-Palembang, Ada yang Meninggal

Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan, pihaknya mendapat laporan adanya seorang laki-laki diduga tewas tersambar kereta ekspres di Desa Lubuk Batang Lama, Kecamatan Lubuk Batang, OKU pada Rabu (3/1/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.

"Iya, ada seorang laki-laki berinisial Y, 37 tahun, diduga tertabrak kereta api di Desa Lubuk Batang Lama. Kejadiannya sekitar pukul 11.30 WIB," kata Ibnu kepada wartawan, Rabu (3/1/2024).

Berdasarkan informasi, korban tersambar kereta api ekspres yang melaju dari arah Palembang menuju Baturaja.

Ibnu menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat Polsek Lubuk Batang mendapatkan informasi dari warga Desa Lubuk Batang Lama sekitar pukul 12.00 WIB bahwa ada seorang laki-laki yang tertabrak kereta ekspres. Lokasinya berada di KM 241+0/3 Dusun VII Air Aman Desa Lubuk Batang Lama Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten OKU.

Setelah mendatangi lokasi kejadian, korban diketahui bernama Yanto Bin Paiman, warga setempat. Saat itu korban ditemukan oleh Leo (42) dan Angkut Bahrudin (52).

"Menurut keterangan saksi Leo yang berprofesi sebagai security PT. KAI Stasiun Belatung sekitar pukul 11.30 WIB mendapat info dari Petugas Pelayanan Kereta Api (PPKA) bahwa masinis kereta api ekspres merasa menabrak atau menyerempet seseorang di KM 241+0/3 Dusun VII Air Aman Desa Lubuk Batang Lama," kata dia.

Tak berselang lama, kata dia, saksi tersebut melakukan pengecekan di titik koordinat yang dilaporkan masinis tersebut. Sesampainya di titik koordinat, saksi menemukan seorang laki-laki yang sudah tidak bernyawa lagi di dalam got atau siring pinggir rel kereta api.

"Saksi menemukan laki-laki yang sudah tidak bernyawa ini ada di siring pinggir rel kereta. Selanjutnya saksi melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Lubuk Batang untuk ditindak lanjuti," kata dia.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pada tubuh korban didapati luka pada bagian kepala diduga tersambar badan kereta api, dan dari mulut serta telinganya keluar darah.

"Korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Petugas dibantu security dan warga mengevakuasi korban ke rumah sakit," jelasnya. (Fhm)