Oleh : Redaksi
BEKASI (BeritaTrans.com) - Stasiun Tambun dibanjiri penumpang, Junat (12/3/2021) pagi. Seperti biasanya, selalu saja banyak calon penumpang, yang duduk di rel sambil menanti KRL.
Baca Juga:
Switch Over di Stasiun Tambun, KRL Cikarang Tambun Terganggu
Dengan mata tertuju ke hape dalam genggaman, warga, yang hendak bekerja di Jakarta itu tampak nyaman duduk di rel.
Sebagian lainnya duduk di peron, yang belum beratap. Pilihan duduk di peron tersebut atau duduk di rel memiliki risiko terkena siraman matahari. Memang tak begitu panas di pagi hari
Baca Juga:
Penumpang KRL Hujan-Hujanan di Peron Stasiun Tambun Tanpa Atap, Takut Terjatuh Juga
Mereka duduk di rel karena kedatangan KRL masih cukup lama, dan lelah bila harus berdiri.
"Dari pada saya harus berdiri menunggu di peron, lebih baik duduk saja, toh selain tidak capek. Kalaupun kena sinar matahari, justru bikin sehat karna matahari pagi," ujar Uci, yang akan bekerja di kawasan Juanda, Jakarta Pusat.
Baca Juga:
SO Stasiun Tambun Buat Perjalanan KAJJ Terlambat Lebih 1 Jam, KAI Daop Jakarta Sampaikan Maaf
Serly, capon penumpang lainnya, berharap pembangunan Stasiun Tambun dapat segera tuntas. Karwna telah lama bikin tak nyaman calon penumpang
"Harapannya stasiun baru lebih manusiaswi. Menyediakan banyak kursi tunggu untuk kami," cetus warga perumahan Papan Mas, esa Mangunjaya, Tambun Selatan, tersebut . (bagas).