PYONGYANG (BeritaTrans.com) - Proyek kapal selam milik Korea Utara yang diduga mampu mengangkut rudal balistik diperkirakan akan diluncurkan tidak lama lagi.

Menurut hasil analisis situs pemantau Korut, 38 North, yang dikutip kantor berita Korea Selatan, Yonhap, dugaan itu diperkuat karena ada aktivitas mencurigakan di galangan kapal Shinpo di kawasan pantai timur Korut.

Baca Juga:
Korea Utara dan China Bikin Sistem Militer Kian Misterius

Menurut mereka, dok di galangan kapal itu sudah dipindahkan diduga untuk menampung peluncuran kapal selam itu.

"Kemungkinan besar kapal selam rudal balistik Korut yang dibangun dalam beberapa tahun hampir selesai dan siap diluncurkan dalam waktu dekat," demikian isi analisis 38 North.

Baca Juga:
Korea Utara Tembakkan Rudal dari Kereta

Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong-un, sempat meninjau proyek pembangunan kapal selam itu bersama sejumlah pejabat.

Baca Juga:
Korea Utara tembakkan rudal jelajah jarak jauh baru, bagaimana reaksi AS, Jepang dan Korsel?

Menurut mereka pemindahan dok itu tidak lazim karena selama ini tidak pernah ada kapal selam yang diluncurkan dari galangan kapal itu.

Kapal selam buatan Korut itu diperkirakan mempunyai berat 3.000 ton dan diyakini menjadi yang pertama yang mampu mengangkut rudal balistik.

Korut mengungkap tabir proyek alat utama sistem persenjataan itu pada Juli 2019.

Saat ini Korea Utara mempunyai 70 kapal selam, termasuk 20 kapal selam kelas Romeo seberat 1.800 ton.

Akan tetapi sebagian besar dari kapal selam itu sudah uzur dan tidak bisa dipakai lagi.