Jasa Marga Tutup Sementara Rest Area KM 52B saat Arus Balik

  • Oleh : Bondan

Minggu, 04/Apr/2021 06:19 WIB
Ilustrasi Tol Jakarta-Cikampek. Foto: BeritaTrans.com. Ilustrasi Tol Jakarta-Cikampek. Foto: BeritaTrans.com.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Mengantisipasi kepadatan lalu lintas momen arus balik akhir pekan panjang (long weekend), PT Jasa Marga (Persero) Tbk berencana menutup sementara tempat istirahat (rest area) tol Jakarta-Cikampek KM 52B arah Jakarta, Minggu (4/4/2021).

"Penutupan sementara TI tersebut akan dilakukan pada hari Minggu, 04 April 2021 pukul 08.00 WIB s.d Senin, 05 April 2021 pukul 08.00 WIB," demikian keterangan resmi Jasa Marga yang diterima, Sabtu (3/4/2021).

Baca Juga:
Contraflow Ruas Tol Jakarta-Cikampek KM 47- KM 65 Diberlakukan

Namun, untuk di luar jadwal tersebut petugas operasional akan melakukan buka tutup secara situasional atau sesuai diskresi dari pihak Kepolisian.

"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya penutupan TI dimaksud. Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," demikian imbauan Jasamarga.

Baca Juga:
Gegara Ada Kecelakaan, Arus Kendaraan Sempat Tersendat di Tol Bekasi Timur KM 15

Untuk diketahui, momen libur panjang yang dimulai pada Jumat (2/4/2021) yakni hari besar memperingati Wafatnya Isa Al-Masih Tahun 2021 telah terjadi kepadatan lalu lintas kendaraan di tol Jakarta-Cikampek hingga ruas tol Cipularang (arah Bandung) dan Cipali.

Sebelumnya, Jasa Marga mencatat sebanyak 351.256 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-1 dan H libur Jumat Agung (1-2 April 2021).

Baca Juga:
Begini Kondisi Arus Kendaraan di Sejumlah Tol Jakarta Senin Pagi

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur).

Jasa Marga mencatat Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek tersebut naik 25,16 persen jika dibandingkan lalin normal.

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari tiga arah yaitu mayoritas sebanyak 183.507 kendaraan menuju arah Timur (52,24%), 88.533 kendaraan menuju arah Barat (25,20%), dan 79.216 kendaraan menuju arah Selatan (22,55%). Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:

Arah Timur

- GT Cikampek Utama 1, dengan jumlah 95.727 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 50,79% dari lalin normal.
- GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 87.780 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik 41,75% dari lalin normal.
Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 183.507 kendaraan, naik sebesar 46,33% dari lalin normal.

Arah Barat

Lalin meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 88.533 kendaraan, turun 4,81% dari lalin normal.

Arah Selatan

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 79.216 kendaraan, naik sebesar 27,31% dari lalin normal. (dan/sumber: CNNIndonesia.com)