Kembali Ke Pulau, Pemudik Akan Jalani Rapid Test di Posko Antigen Polsek Kepulauan Seribu Utara

  • Oleh : Ahmad

Senin, 17/Mei/2021 14:31 WIB
foto:humasreskepseribu foto:humasreskepseribu

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Polres Kepulauan Seribu, Polsek Kepulauan Seribu Utara telah membentuk 4 Posko Antigen di Empat pulau pemukiman yang ada di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 yang dibawa oleh warga yang mudik saat Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu Fredian SIK melalui Kapolsek Kepulauan Seribu Utara AKP Asep Romli mengatakan, bahwa pihaknya akan memperketat warganya yang mudik dan kembali lagi ke pulau dengan melakukan rapid tes antigen gratis di Posko-posko Antigen yang dibentuk di empat pulau pemukiman yang ada di Kepulauan Seribu Utara.

Baca Juga:
Selalu Semangat! Gencarkan Jakarta Bermasker dengan Bagikan 350 Masker Gratis

Posko-posko dimaksud berada di Pulau Harapan, Pulau Kelapa, Pulau Panggang dan Pulau Pramuka.

"Iya, para pemudik yang baru kembali ke pulau-pulau sesuai data yang kita miliki nantinya setiba di Dermaga Kedatangan kita lakukan rapid tes antigen di Posko Antigen yang sudah kita siapkan," kata Asep Romli. Senin (17/05/2021).

Baca Juga:
Semangat! Hari Ini Polri Bagikan 300 Masker Gratis kepada Masyarakat

Asep menambahkan, bahwa warga Pulau Seribu yang mudik setelah kembali ke pulau wajib melaksanakan rapid tes antigen gratis di Posko-posko antigen yang sudah kami siapkan.

Wilayah Kepulauan Seribu Utara saat ini sudah zona hijau atau zero kasus Covid-19 sehingga rapid tes antigen gratis wajib dilakukan oleh pemudik.

Baca Juga:
300 Masker Gratis, Polres Kepulauan Seribu Biasakan Masyarakat Selalu Pakai Masker

"Pada intinya kami inginkan semua warga masyarakat yang kembali ke pulau setelah mudik dalam keadaan sehat dan tidak terpapar Covid-19, untuk itu semua warga pemudik wajib menjalani rapid tes antigen secara gratis" tambah Asep.

"Bila hasilnya rapid tes antigen nya positif nanti akan ada treatment khusus dan tindakan lanjutan dari Sudin Kesehatan Kepulauan Seribu dengan dilakukan Swab PCR serta isolasi mandiri ketat," ujarnya.(ahmad/Humas Res Kep Seribu)