Selain Pesawat, Helikopter Super Puma Jokowi Juga Dicat!

  • Oleh : Fahmi

Rabu, 04/Agu/2021 06:52 WIB
Warna baru Helikopter Super Puma Skadron 45 (fb skadron45) Warna baru Helikopter Super Puma Skadron 45 (fb skadron45)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Dalam beberapa hari terakhir, ramai perbincangan di media sosial tentang pesawat kepresidenan yang berganti warna menjadi merah putih dari sebelumnya putih biru. 

Penampakan pesawat baru itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram @adhimas_aviation dengan caption "New Livery For A-001! A-001 Blasting Out From CGK Bound To Pelabuhan Ratu For Test Fight" 

Baca Juga:
Pelita Air Buka Rute Penerbangan Jakarta-Kendari

Keterangan dalam foto tersebut juga menuliskan Indonesian Government A-001 Boeing 737-8U3 (BBJ2), seperti dikutip, Selasa (3/8/2021). 

Dilansir dari CNBC, selain pesawat, ternyata Helikopter Super Puma yang kerap digunakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga dicat ulang dengan warna baru. Helikopter dicat ulang dengan warna merah dan putih. 

Baca Juga:
INACA: Iuran Pariwisata jadi Beban Tambahan Penumpang dan Maskapai Penerbangan

Hal ini terungkap dalam akun Instagram resmi @skadronudara45. Dalam unggahan foto tersebut, terlihat penampakan pesawat baru dan Super Puma dengan warna baru di dalam hangar pesawat. 

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono pun angkat bicara. Heru membenarkan bahwa pesawat dan helikopter Super Puma melakukan pengecatan ulang sebagai bagian dari perawatan rutin. 

Baca Juga:
Tony Fernandes Kembali Terpilih Sebagai CEO Capital A

"Proses pengecatan sendiri merupakan satu paket dengan Heli Super Puma dan Pesawat RI," kata Heru saat dikonfirmasi, Selasa (3/8/2021).

Foto: Skadron Udara (Instagram/@skadronudara45)

Heru mengatakan pengecatan pesawat kepresidenan dan helikopter Super Puma telah direncanakan sejak 2019 lalu. Perawatan rutin memang jatuh pada tahun ini dan merupakan perawatan Check C sesuai rekomendasi pabrik. 

"Perawatan rutin memiliki interval waktu yang sudah ditetapkan dan harus dipatuhi, sehingga jadwal perawatan ini harus dilaksanakan tepat waktu," jelasnya.(fhm/sumber:CNBC)