Perdana di Indonesia, Kapal Orang Terkaya di China Merapat di Dermaga JICT Tanjung Priok

  • Oleh : Redaksi

Jum'at, 08/Okt/2021 14:44 WIB
foto:istimewa/dok:JICT foto:istimewa/dok:JICT

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kapal MV Filia T milik grup raksasa ritel Alibaba Group bersandar di Jakarta International Container Terminal (JICT). Kapal tersebut merupakan milik orang terkaya di China Jack Ma.

Kapal buatan tahun 2019 ini memiliki panjang 172 meter dan lebar 28 meter. MV Filia T bersandar di dermaga barat JICT pada Selasa 5 Oktober 2021 pukul 07.00 WIB dan akan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Yantian, Tiongkok.

Baca Juga:
Sukses Angkutan Laut Lebaran 2024, KSOP Utama Tanjung Priok Gelar Penutupan Posko Bersama Stakeholder di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok

Vice President Director sekaligus Head of Commercial JICT Budi Cahyono mengatakan dengan bersandarnya kapal milik Alibaba Group, menandakan kepercayaan dunia internasional atas kinerja pelabuhan petikemas nasional terbesar ini.

"Bagi JICT, kesempatan untuk bisa menerima kapal baru dari jaringan Alibaba ini merupakan terobosan sekaligus pemacu motivasi untuk semakin memberikan pelayanan pelabuhan terbaik," ujar Budi dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Rabu (6/10/2021).

Baca Juga:
Pangkalan PLP Tanjung Priok Gelar Apel Penutupan Posko Pengawasan dan Pengamanan Angkutan Lebaran 2024

Sebagaimana diketahui, Alibaba group telah membeli beberapa kapal dan berencana membuka jaringan bisnis dengan pelayaran global di bawah bendera Ali Express.

Ali Express sendiri memiliki ship management berbasis di Tiongkok bernama transfar shipping dan memiliki kantor perwakilan di Singapura.

Baca Juga:
Usai Pelayanan Angleb di Pelabuhan Panjang, KN Trisula P.111 Pangkalan PLP Tanjung Priok Gelar Pengawasan dan Pengamanan Jalur TSS di Perairan Selat Sunda

Sedang untuk Jakarta dan beberapa negara asia lainnya Ali Express menunjuk Benline Agencies untuk menjadi agen mereka. 

Setelah MV Filia T, kapal berikutnya yang akan masuk JICT direncanakan pada 15 Oktober 2021 untuk melayani rute tujuan Asia Tenggara dan Amerika Serikat.

Untuk itu Budi menyampaikan bahwa JICT akan terus melakukan inovasi pelayanan pelabuhan. Dalam waktu dekat, akan diluncurkan aplikasi digital untuk memudahkan pengguna jasa dalam mengakses berbagai layanan.

"Sistem yang akan mempercepat perusahaan trucking lewat system booking online. Ini komitmen JICT untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna jasa pelabuhan," ujar Budi.(amt/sumber:okezone.com)