Presiden Jokowi Tunjuk Letjen Dudung Abdurachman sebagai KSAD

  • Oleh : Redaksi

Rabu, 17/Nov/2021 06:33 WIB
Letjen Dudung Abdurachman Letjen Dudung Abdurachman

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Presiden Joko Widodo menunjuk Letjen Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Dudung akan menggantikan Andika Perkasa yang akan menjabat Panglima TNI.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan Dudung akan dilantik di Istana Negaea, Jakarta. Pelantikan dilakukan setelah Andika resmi menjabat Panglima TNI.

Baca Juga:
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto Serahkan Jabatan Kasad Kepada Jenderal TNI Maruli Simanjuntak

"Benar, Pak Dudung akan dilantik jadi KSAD," kata Heru dalam pesan singkat, Rabu (17/11), seperti dan kutip cnnindonesia.com.

Dalam pelantikan itu, Dudung akan otomatis mendapat kenaikan pangkat. KSAD dijabat oleh perwira tinggi TNI AD berpangkat jenderal.

Baca Juga:
12 Jenderal TNI Jadi Staf Khusus Baru KSAD Dudung, Ini Daftarnya

Dudung lahir di Bandung, Jawa Barat pada 16 November 1965. Ia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988.

Sebelum menjadi KSAD, Dudung merupakan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad). Ia juga pernah menjabat Panglima Daerah Militer (Pangdam) Jaya/Jayakarta.

Baca Juga:
KSAD Dudung soal Pangkat Tituler: Diberikan kepada Mereka yang Telah Berjasa

Nama Dudung melambung di publik usai aksinya menentang organisasi kemasyarakatan Front Pembela Islam (FPI). Ia mengusulkan pembubaran organisasi yang dipimpin Rizieq Shihab tersebut.

Dudung memerintahkan anak buahnya untuk menurunkan baliho-baliho Rizieq Shihab di Jakarta. Ia juga menyatakan akan bertindak jika FPI berbuat ulah.

"Jangan seenaknya sendiri seakan akan paling benar. Enggak ada itu, jangan coba coba. Kalau perlu FPI bubarkan saja itu," tandas Dudung usai Apel Kesiagaan Pasukan Bencana di Monumen Nasional, Jakarta, Jumat, 20 November 2020.