Revitalisasi Terminal Tegal, Ditjen Hubdat Gelontorkan Anggaran Rp32 Miliar

  • Oleh : Naomy

Selasa, 08/Mar/2022 11:38 WIB
Ground breaking revitalisasi Terminal Tegal Ground breaking revitalisasi Terminal Tegal

TEGAL (BeritaTrans.com) – Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat revitalisasi Terminal Tipe A Tegal dengan alokasi pagu anggaran sebesar Rp 32 miliar yang bersumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

Baca Juga:
Kemenhub Pastikan Berantas Praktik Travel Gelap

Ditargetkan revitalisasi  selesai di Oktober 2022 mendatang.

“Pada prinsipnya pemerintah hadir untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Di mana sejak tahun 2018 sebanyak 125 Terminal Tipe A di Indonesia telah diserahkan dari Pemerintah Daerah kepada Pemerintah Pusat yaitu Kementerian Perhubungan yang selanjutnya dalam pengelolaannya akan dilakukan revitalisasi untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan angkutan umum,” jelas Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi saat acara Ground Breaking Terminal Tipe A Tegal, Senin (7/3/2022).

Baca Juga:
Kemenhub: Penggunaan Sabuk Pengaman Wajib Saat Berkendara!

Menurutnya, saat sekarang ini pembangunan Terminal sudah berbeda dari era sebelumnya.“Dengan memakai skema mixed use dalam pemanfaatannya, dapat bekerjasama dengan pihak swasta.

Seperti yang telah dilakukan di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo yakni membangun Convention Center, Sport Center, Food Court, maupun Mal Pelayanan Publik, yang juga akan diterapkan juga di Terminal Tipe A Tegal ini.

Baca Juga:
Dirjen Hubdat Bagikan Tips Aman Bagi Pemudik Saat Gunakan Lajur Contraflow

Sementara itu Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah X Provinsi Jawa Tengah dan DIY, Eko Agus Susanto dalam laporannya menuturkan, Ditjen Perhubungan Darat pada masa pandemi Covid-19 tetap berkomitmen dan terus meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa terminal sejalan dengan program Menteri Perhubungan yaitu Gerakan Nasional Kembali ke Angkutan Umum.

"Melalui Gerakan ini, Kemenhub mengajak masyarakat untuk mengutamakan penggunaan angkutan umum dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari," ungkapnya. 

Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kembali minat menggunakan angkutan umum adalah dengan menyediakan pelayanan yang maksimal khususnya di Terminal Tipe A Tegal.

Dia berharap dengan adanya revitalisasi ini, dapat memberikan pelayanan dan fasilitas terbaik kepada pengguna jasa transportasi serta menciptakan kebangkitan ekonomi untuk masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya yang pada akhirnya mampu mempercepat program pemulihan ekonomi nasional.

Di samping itu, Dirjen Budi juga menyoroti “Sekolah Terminal” yang sejak lama terdapat di Terminal Tipe A Tegal. “Ada spot unik di Terminal Tipe A Tegal yakni terdapat sarana belajar Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Sakila Kerti yang diperuntukkan bagi anak pedagang asongan maupun awak kendaraan yang mencari nafkah di terminal ini. 

"Saya minta agar nantinya disediakan tempat proses belajar mengajar yang nyaman,” tutur Dirjen Budi.

Sekretaris Daerah Kota Tegal yang mewakili Wali Kota Tegal Johardi, menyampaikan terima kasih kepada Kemenhub, yang telah memberikan perhatian khusus kepada Terminal Tipe A Tegal. Pada masanya, Terminal ini menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang melalui jalur Pantura menuju ke arah Barat dari Timur maupun ke arah Selatan menuju Purwokerto namun karena adanya pandemi dan dibangunnya tol di lintas Jawa mengakibatkan Terminal ini menjadi sepi.

"Kami berharap besar dengan adanya revitalisasi ini dapat meningkatkan kembali minat masyarakat menggunakan angkutan umum," katanya. (omy)