Saran dari Pramugari: Jangan Pesan Minuman Ini dalam Pesawat, Berbahaya!

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 16/Jul/2022 08:04 WIB
Ilustrasi pramugari menuang minuman. (Getty Images/iStockphoto/YakobchukOlena) Ilustrasi pramugari menuang minuman. (Getty Images/iStockphoto/YakobchukOlena)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Saat dalam pesawat biasanya maskapai menyediakan aneka makanan dan minuman untuk dinikmati. Namun, pramugari tak menyarankan penumpang untuk memesan minuman ini. 

Dilansir dari Express UK, seorang pramugari bernama Amber mengungkapkan bahwa makanan di pesawat sangatlah tidak sehat. Amber merupakan pramugari yang telah bertahun-tahun terbang bersama sebuah maskapai di Amerika Serikat. 

Baca Juga:
Pelita Air Buka Rute Penerbangan Jakarta-Kendari

Ia menjelaskan bahwa makanan biasanya disiapkan lebih dari 12 jam sebelumnya dan bisa saja mengandung banyak pengawet. Inilah alasan utama pramugari lebih menyarankan penumpang untuk membawa bekal makanan sendiri. 

Kru pesawat merekomendasikan penumpang untuk membawa bekal sandwich atau snack. Terutama saat melakukan perjalanan di masa liburan musim panas saat ini. 

Baca Juga:
INACA: Iuran Pariwisata jadi Beban Tambahan Penumpang dan Maskapai Penerbangan

"Saya biasanya membawa makanan sendiri, sandwich atau pasta salad," kata Amber. 

Itu mengenai makanan di pesawat. Lalu bagaimana dengan minumannya? 

Baca Juga:
Tony Fernandes Kembali Terpilih Sebagai CEO Capital A

Menurut seorang pramugari bernama Betty, penumpang sebisa mungkin menghindari memesan kopi atau teh. Betty merupakan pramugari yang dulunya pernah bekerja di sebuah maskapai besar Amerika. 

Ia menekankan agar penumpang tidak meminum kopi yang disediakan di pesawat. 

"Itu adalah air minum yang sama, yang mengalir melalui sistem kamar mandi," kata Betty. 

Ia juga mengungkapkan bahwa mereka pernah melakukan pengecekan kandungan bakteri E. coli pada air dalam pesawat. Ternyata air dalam sistem tidak lolos. 

"Sebuah tes untuk mengecek E.coli dalam air kami dan tidak lolos. Kemudian teknisi datang dan memencet beberapa tombol, dan airnya lolos tes," kata Betty. 

Betty menyarankan penumpang untuk menghindari segala bentuk air panas atau teh. Namun Ia menambahkan untuk air mineral kemasan dan es tidak ada masalah. 

Ia lebih merekomendasikan penumpang untuk membawa teh dan kopinya sendiri. Penumpang dapat membeli teh atau kopi di bandara setelah melalui pos pengecekan keamanan. 

Selain itu, pramugari juga tidak menyarankan penumpang untuk makan langsung di meja lipat yang tersedia di kursi. Alasannya karena ada saja penumpang yang menggunakan meja tersebut untuk mengganti popok anaknya. 

Sejak pandemi semua pesawat memang selalu dibersihkan dengan desinfektan. Namun hal ini tidak menjamin kebersihan penuh. Sehingga penumpang disarankan untuk tetap mensterilisasi meja lipat tersebut menggunakan tisu basah atau hand sanitizer.(fh/sumber:detik)