KSAL Ungkap Rencana Program Deradikalisasi di Pulau Terpencil-Terluar

  • Oleh : Dirham

Jum'at, 09/Des/2022 13:07 WIB
KSAL Laksamana Yudo Margono. KSAL Laksamana Yudo Margono.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono buka suara soal aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat. 

Calon panglima TNI itu mengungkapkan akan memperkuat deradikalisasi, salah satunya dengan memperluas pembinaan soal deradikalisasi di pulau terpencil.

"Peristiwa kemarin tentunya akan menjadi program kita nanti ke depan. Tentunya dengan kejadian-kejadian ini, menjadi program kita ke depan untuk deradikalisasi," kata Yudo kepada wartawan saat melepas keberangkatan peserta Sailing Camp di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Jumat (09/12/2022).

"Tentunya nanti akan kita terapkan di TNI, dan pembinaan juga," tambahnya.

Nantinya, sambung Yudo, program deradikalisasi tersebut bakal dilakukan di wilayah-wilayah pesisir. Termasuk pulau terpencil hingga yang berbatasan dengan negara lain.

"Kalau laut mempunyai pembinaan potensi maritim. Jadi nantinya akan kita tambahkan juga kegiatan-kegiatan itu, khususnya di wilayah pesisir, pulau terpencil, pulau terluar," jelasnya. (ds/sumber Detik.com)