Teknologi Baru, Tol Cisumdawu Gunakan Busa Jenis Geofoam untuk Pengganti Timbunan Tanah Badan Jalan

  • Oleh : Fahmi

Selasa, 06/Jun/2023 13:51 WIB
Tangkapan layar proses kontruksi jalan Tol Cisumdawu yang menggunakan geofoam sebagai material pengganti tanah (Instagram/@pupr_jalan_dkijabar) Tangkapan layar proses kontruksi jalan Tol Cisumdawu yang menggunakan geofoam sebagai material pengganti tanah (Instagram/@pupr_jalan_dkijabar)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) terpantau masih dalam pengerjaan, dan terus mengalami kemajuan konstruksi.

Info menarik dari jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Jawa Barat. Tol yang menghubungkan Bandung hingga Dawuan ini ternyata memakai busa yang disebut geofoam sebagai material pengganti timbunan tanah di badan jalannya.

Baca Juga:
Rencana Jalan Tol Baru, Bandung-Yogyakarta Bakal Tersambung

Dikutip dari akun instagram @pupr_jalan_dkijabar, proses penyusunan ribuan balok berwarna putih yang diketahui merupakan geofoam.

Selain itu, dalam postingan tersebut juga dikatakan, bahwa Tol Cisumdawu merupakan jalan tol pertama yang menerapkan teknologi geofoam di Indonesia.

Baca Juga:
Diguncang Gempa, Terowongan Tol Cisumdawu Retak Apakah Masih Aman?

Teknologi geofoam sendiri telah dipastikan akan menjadi yang pertama digunakan, sebagai pengganti material timbunan tanah untuk badan jalan pada pembangunan jalan tol di Tanah Air.

"Jadi, teknologi geofoam ini dipakai sebagai material pengganti untuk timbunan tanah, dan sangat cocok untuk tanah yang labil. Bukan cuma bikin jalan tol lebih kuat, tapi juga cepat dalam proses pembangunannya," sebagaimana dikutip dari postingan @pupr_jalan_dkijabar, Selasa (6/6/2023).

Baca Juga:
Tol Cisumdawu Masih Gratis, Setelah Uji Coba Tarifnya Jadi Segini

Adapun unggahan tersebut juga menenampikan sekaligus menjelaskan bahwa material geofoam merupakan meteri ringan tahan air yang berbentuk balok besar, dan disusun seperti Lego yang juga dapat menahan beban berat diatasnya.

Sealin itu juga, bahan inofatif tersebut juga dipergunakan untuk mengganti timbunan tanah pada ruas tanah atau posisis jalan yang labil dan rawan pergerakan.

"Dia (geofoam) tuh benar-benar serbaguna. Tidak hanya untuk pondasi yang kuat, tapi juga mengurangi beban berlebih di tanah dasar. Makanya jalan tolnya jadi lebih stabil dan aman buat kita semua," tulis akun tersebut.

Teknologi ini adalah terobosan pertama di Indonesia. Jalan Tol Cisumdawu merupakan proyek jalan tol pertama yang berani mencobanya.(fhm)