SOLO (BeritaTrans.com) - Seorang pria lansia tewas tersambar kereta api (KA) Logawa relasi Stasiun Jember-Purwokerto, Kamis (24/8/2023).

Korban tersambar kereta saat berjalan di atas rel atau jalur kereta api antara Stasiun Palur dan Stasiun Jebres.

Baca Juga:
Mengenaskan, Bocah 9 Tahun Tertabrak Kereta Api hingga Tewas dengan Badan Putus

Diketahui korban bernama Tukimin, 71, warga RT 01/RW 11, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Je pria lanjut usia (lansia) tersebut diduga tidak  mengetahui adanya kereta api yang melaju kencang saat melewati jalur kereta api tersebut.

Dikutip dari Radarkudus.com, Lurah Pucangsawit Yoesef Fitriyanto membenarkan kejadian terhadap warganya yang tersambar kereta api tersebut.

Baca Juga:
Kereta Api Tertabrak Viar Roda Tiga di Perlintasan Kota Kediri, Pengemudi Tewas

Benar. Warga yang meninggal dunia tinggal di wilayah Kelurahan Pucangsawit, Jebres," ujar Yoesef kepada wartawan.

Namun, Yoesef tidak mengetahui secara jelas kronologi kecelakaan di jalur kereta api tersebut. Dia mendapat kabar kejadian itu dari warga setempat.

Baca Juga:
Tertabrak Kereta Api Kargo, Pemuda Warga Tambak Mayor Tewas

Atas kejadian itu, dia berharap warga lebih berhati-hati saat beraktivitas di sepanjang rel atau jalur kereta api. Sebab, jalur tersebut dikhususkan untuk kereta api.

Sementara itu, Manajer Humas KAI Daop 6 Jogja Franoto Wibowo membenarkan kejadian tersebut.

Menurut Franoto, lokasi kejadian berada sebelum Stasiun Jebres dari arah timur. Selepas kejadian, jenazah korban dievakuasi oleh Unit Pengamanan KAI, kemudian ditangani kepolisian.

Franoto menyampaikan belasungkawa dan prihatin atas kejadian tersebut.

"Kami mengimbau agar masyarakat tidak berkegiatan di jalur kereta api. Hal tersebut sesuai dengan Pasal 181 ayat (1) UU 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian," ujar dia. (Fhm)