JAKARTA (BeritaTrans.com) - Selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang berlangsung mulai tanggal 11–25 Januari 2021, jumlah penumpang angkutan antarkota antarprovinsi di Terminal Induk Pulo Gebang, Jakarta Timur tidak mengalami peningkatan.

Menurut data di Terminal Terpadu ini, selama PPKM terdapat 7.738 penumpang yang diberangkatkan. Di mana selama 14 hari tersebut perharinya penumpang ada berkisar antara 302-699 orang.

Baca Juga:
BPTJ Gelar Rapat Persiapan Operasi Angleb 2024 di Wilayah Jabodetabek

"Ya beginilah sepi. Ya semakin sepi," kata Komandan Regu Dishub Jakarta Timur di  Terminal Pulo Gebang, Aki Mahbud kepada BeritaTrans.com, Kamis (28/1/2021).

Masa PPKM diperpanjang hingga 8 Februari 2021. Hingga kemarin Rabu (27/1/2021) terdapat 9058 penumpang yang diberangkatkan, dengan jumlah bus berkisar antara 109-150 perharinya.

Baca Juga:
Bersama BPTJ, Komisi V DPR Tinjau Kesiapan Angleb di Terminal Baranangsiang & Poris Plawad

Mahbud juga menyebutkan, penumpang saat ini wajib menyertakan surat keterangan sehat dan hasil negatif RT-PCR atau non-reaktif rapid test antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 3X24 jam sebelum berangkat, juga serta mengisi eHac.

Hal tersebut juga dikeluhkan oleh agen bus, yang ada di terminal tersebut.

Baca Juga:
Hari Kedua Ramp Check Jelang Angleb, Dishub Kota Bekasi Temukan 4 Bus Tak Laik Jalan di Terminal

"Ya sekarang sepi, bus kadang-kadang banyak yang kosong dari sini," kata Ahmad Haryanto.

Ahmad mengungkapkan, saat ini aturan atau syarat berpergian yang membuat orang enggan naik bus dari terminal terbesar tersebut.

Sebelumnya, pada Rabu (27/1) juga diinformasikan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), adanya penurunan jumlah penumpang angkutan AKAP selama PPKM.

Berdasarkan data pada empat terminal bus di bawah pengelolaan BPTJ, yaitu Terminal Jatijajar Kota Depok, Terminal Baranangsiang Kota Bogor, Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, dan Terminal Pondok Cabe Kota Tangerang Selatan, terdapat penurunan rata-rata harian jumlah keberangkatan penumpang AKAP apabila dibandingkan dengan rata-rata harian pada sepuluh hari pertama Januari 2021.(fahmi/bagas)