Kecelakaan Truk dan Bus SAN di Jalan Tol Sumatera, Bocah 7 Tahun Tewas dan 7 Penumpang Terluka

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 26/Feb/2022 05:48 WIB
Bus penuh penumpang bertabrakan dengan truk di Km 35 Jalur A Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakuheni-Terbanggi Besar, satu korban tewas dan tujuh luka-luka. (Foto:Istimewa) Bus penuh penumpang bertabrakan dengan truk di Km 35 Jalur A Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakuheni-Terbanggi Besar, satu korban tewas dan tujuh luka-luka. (Foto:Istimewa)

LAMPUNG (BeritaTrans.com) - Bocah berusia tujuh tahun yang diketahui bernama Arya Okta Pratama asal Bengkulu, tewas dalam kecelakaan maut. Kecelakaan antara bus dengan truk terjadi di Km 35 Jalur A Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakuheni-Terbanggi Besar, Kabupaten Lampung Selatan. 

Kecelakaan maut tersebut diduga akibat sopir tidak memperhatikan kondisi jalan saat akan pindah dari lajur lambat ke lajur cepat. Selain satu korban tewas, kecelakaan maut ini mengakibatkan dua korban luka berat, dan lima lainnya mengalami luka ringan. 

Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun di Tol Cikampek KM 58, 9 Orang Tewas

Dalam rekaman video warga, terlihat situasi pasca kecelakaan maut antara bus PO Siliwangi Antar Nusa (SAN) bernomor polisi BD 7036 CZ, dengan truk tronton warna hitam bernomor polisi BG 8765 UW, Jumat (25/2/2022) sore. 

Bus PO SAN berjalan beriringan dengan kendaraan bus lain di depannya, yang melaju dari arah Bakauheni, menuju arah Terbanggi Besar. Awalnya bus berjalan di jalur lambat, sesampainya di tempat kejadian bus di depan berpindah ke jalur cepat. 

Baca Juga:
Longsor di Jalan Tol Bocimi Sebabkan 2 Orang Luka

Diduga sopir bus PO SAN tidak mengindahkan kendaraan yang melaju di belakangnya, dan langsung mengikuti bus di depannya berpindah ke jalur cepat. Namun tiba-tiba melaju mobil pikap dari arah belakang, yang memaksa sopir bus PO SAN banting setir ke kiri, dan langsung menghantam bak truk tronton. 

Akibat kecelakaan tersebut, Arya Okta Pratama tewas seketika, dan jenazahnya dibawa ke Rumah Sakit Imanuel. Sementara dua korban luka berat diketahui bernama Muslimin (39), dan Ahmad Munirudin (25) keduanya warga Bengkulu. 

Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, Ini Kronologi Penyebabnya!

Sementara untuk korban luka ringa n antara lain, Erlika Damayanti (29) warga Sumatera Selatan; Mifftahul Jannah (8) warga Bengkulu; Muhammad Al Fatih (1) warga Bengkulu; Iskandar Muda (33) warga Jawa Tengah; dan Mezi Aftoni (33) warga Bengkulu. 

Korban yang mengalami luka-luka, saat ini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bob Azar Kalianda. Kasus kecelakaan maut ini, kini ditangani Unit Lakalantas Satlantas Polres Lampung Selatan.(fh/sumber:sindonews)