BEKASI (BeritaTrans.com) -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menanggapi harga Pertamax yang naik mulai Jumat (1/4). 

Menurut dia, tak cuma Pertamax, tapi juga harga Pertalite yang bakal naik. "Overall (secara keseluruhan) yang akan terjadi nanti, Pertamax, Pertalite (naik). 

Baca Juga:
Cerita Petugas Haji di Madinah, Antar Jemaah Kesasar, Dipukul, hingga Dicium Tangan

Premium belum. Ya, semua akan naik. Nggak akan nggak ada yang naik itu," ungkapnya ketika meninjau Depo LRT Jabodebek di Jatimulya, Bekasi Timur, Jumat (1/4).

Namun demikian, sambung Luhut, kenaikan harga-harga bahan bakar minyak (BBM) itu akan dilakukan secara bertahap.

Baca Juga:
Arus Mudik Meningkat, Stok BBM dan LPG di Jateng serta Yogyakarta Dipastikan Aman

"Ada yang disubsidi, masih tetap yang untuk rakyat kecil masih tetap disubsidi," imbuh Luhut.

Tak cuma Pertalite, ia menyebut harga gas 3 kg atau LPG melon pun akan naik, mengingat harga tidak pernah naik sejak 2007 silam. "Kan nggak fair (adil) juga," katanya.

Baca Juga:
Kebersamaan Satgas Yonif 143/TWEJ Bersama Masyarakat Perbatasan RI

"Mengenai gas 3 kg itu kita bertahap. Jadi 1 April, nanti Juli, nanti September. Itu semua bertahap dilakukan oleh pemerintah," lanjut Luhut.

Menurut Luhut, kenaikan harga-harga tidak terhindarkan, mengingat kondisi ekonomi global saat ini, termasuk geopolitik yang memanas antara Rusia dan Ukraina.(amt/sumber:cnnindonesia.com)