JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) 2021-2023 Marsekal Madya Henri Alfiandi telah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap pengadaan barang dan jasa Basarnas oleh KPK.

Kasus terungkap setelah KPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada Selasa (25/7/2023) dan mengamankan uang sebesar Rp 999, 7 juta atau nyaris Rp1 miliar.

Baca Juga:
Plt Bupati Mimika Tersangka Korupsi Pengadaan Pesawat dan Helikopter Rp 43 Miliar

Dilansir dari LHKPN, perwira TNI tersebut memiliki harga sekitar Rp10,9 miliar. Salah satu barang super mewah yang masuk ke dalam kekayaan Marsekal Henry adalah pesawat ZENITH 750 STOL Tahun 2019.

Henri tercatat memiliki lima bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Pekanbaru dan Kampar.

Baca Juga:
KPK Usut Korupsi Pengadaan Pesawat Airbus Garuda, Anggota DPR 2009-2014 Jadi Tersangka

Nilai harta tidak bergeraknya itu mencapai Rp 4,82 miliar.

Sementara untuk alat transportasi, Henri melaporkan memiliki mobil nissan Grand Livina tahun 2012 seharga Rp 60 juta, lainnya Fin Komodo IV keluaran 2019 senilai Rp 60 juta, mobil Honda CRV tahun 2017 senilai Rp 275 juta, dan pesawat terbang Zenith 750 STOL keluaran 2019 senilai Rp 650 juta.

Baca Juga:
Dendy Kurniawan Ditunjuk jadi Dirut Pelita Air, Rachmat Kaimuddin Komut

Harta bergerak lainnya yang tak dia rinci senilai Rp452.600.000. Kas atau setara kas lainnya senilai Rp4.056.154.000, sementara harta lainnya Rp600 juta.

Jenderal bintang tiga TNI AU itu melaporkan tak memiliki utang, sehingga total hartanya mencapai Rp 10.973.754.000. 

Di LHKPN, pesawat ZENITH 750 STOL Tahun 2019 itu diberi keterangan hasil sendiri.

Spesifikasi ZENITH 750 STOL Tahun 2019:

Dilansir dari Kitplane, STOL CH 750 Super Duty merupakan pesawat model terbaru dengan garis sayap tinggi yang dikembangkan oleh insinyur penerbangan Chris Heintz.

STOL CH 750 "Super Duty" (SD) adalah hasil pengembangan dari pesawat sport ringan STOL CH 750 dua kursi yang populer.

Meski demikian, pesawat ini menawarkan peningkatan beban (dan peningkatan bobot kotor yang sesuai), penambahan "kursi lompat" di area kabin belakang yang luas, dan pilihan mesin baru untuk performa short take-off and landing (STOL) maksimum.

Dengan berat kotor 1.900 lb, pesawat prototipe yang diperkenalkan di AirVenture ditenagai oleh mesin 205-hp IO-375 dari Aero Sport Power. 

Dilengkapi dengan baling-baling Sensenich 82 inci, prototipe CH 750 SD dikonfigurasikan untuk kinerja STOL maksimum. 

Seperti model Zenith sebelumnya, berbagai pilihan mesin akan tersedia untuk model baru CH 750 SD, mulai dari 150 – 205 hp.

Model CH 750 “Super Duty” menampilkan bilah tepi depan sayap tetap untuk kinerja STOL yang luar biasa, dan flaperon panjang penuh (yang berfungsi sebagai aileron dan flap panjang penuh, untuk penanganan penerbangan lambat yang superior). 

Bentang sayap CH 750 “Super Duty” (SD) telah ditingkatkan menjadi 33 kaki 5 inci (dari 29'10”) sehingga meningkatkan luas sayap menjadi 162 kaki persegi untuk kemampuan angkut beban maksimum sambil tetap menawarkan kemampuan lepas landas dan pendaratan pendek terbaik di kelasnya. (fhm)