JAKARTA (BeritaTrans.com) - Lulusan Perwira Transportasi harus dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam memberikan pelayanan yang profesional, efisien dan tepat guna bagi seluruh penggunaan transportasi.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Djoko Sasono, saat memimpin Upacara Wisuda Taruna/i Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug  yang mengusung tema "Mengabdi Dengan Prestasi Untuk Indonesia Maju"
di Museum Tansportasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) JakartaKamis (24/8/2023). 

Baca Juga:
Cadet Corner Poltekpel Banten Diresmikan, Terapkan Program Merdeka Belajar

Djoko mengungkapkan, diperlukan SDM yang cakap dan mampu berkompetisi di era revolusi industri 4.0 untuk mewujudkan Indonesia Maju. 

"Oleh karena itu, saya harapkan para wisudawan mampu mengembangkan kreatifitas dan bersikap adaptif, memiliki fokus dan semangat dalam mencapai target. Kuasailah teknologi dan manfaatkan teknologi informasi," tegasnya. 

Baca Juga:
Capt. Wisnu Minta Pegawai BPSDMP Tingkatkan Semangat Kerja

Pembangunan SDM saat ini kata dia, tidak dapat dipisahkan dari kemajuan teknologi, pembangunan SDM harus terus mengikuti kemajuan teknologi agar tidak mereduksi eksistensi manusia itu sendiri. 

"Kita harapkan para lulusan dapat mengaplikasikan kompetensi yang dimiliki dan meraih kesuksesan dalam karir dan kehidupan di masa yang akan datang. Kalianlah calon pemimpin bangsa yang akan mewarnai dunia penerbangan masa depan dengan sumbangsih karya nyata dan pengabdian tanpa batas," sebutnya. 

Baca Juga:
BPSDMP Gelar DPM Bidang Kepelautan Bagi Masyarakat Sumbar

Djoko mengucapkan selamat kepada para wisudawan semoga para wisudawan dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh bagi perkembangan kemajuan Indonesia dan terima kasih kepada para dosen maupun instruktur yang telah mendidik dan melatih para wisudawan. 

Pada kesempatan yang sama Direktur PPI Curug, Agustono melaporkan, wisudawan PPI Curug 251 orang yang terdiri dari Program Studi Penerbang sebanyak 21 Orang, Program Studi Teknik Pesawat Udara 47 orang, Program Studi Teknik Navigasi Udara Sebanyak 25 orang, Program Studi Teknik Listrik Bandara sebanyak 46 orang.

Program Studi Lalu Lintas Udara sebanyak 24 orang, Program Studi Teknik Bangunan dan Landasan sebanyak 24 orang, Program Studi Teknik Mekanikal Bandar Udara sebanyak 24 orang , Program Studi Operasi Bandar Udara sebanyak sebanyak 25 orang, dan Non diploma penerbang sebanyak 15 orang. (omy)