KSOP Marunda Serahkan Surat Dibukanya Kembali Layanan Kapal di PT Karya Citra Nusantara

  • Oleh : Ahmad

Senin, 23/Okt/2023 14:54 WIB
Kepala KSOP Marunda, Raman, serahkan Surat dari Kemenhub tentang operasional kembali kepada Dirut PT KCN, Widodo.  foto:istimewa/dok/BeritaTrans.com/ahmad Kepala KSOP Marunda, Raman, serahkan Surat dari Kemenhub tentang operasional kembali kepada Dirut PT KCN, Widodo. foto:istimewa/dok/BeritaTrans.com/ahmad

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Terminal Umum atau Pelabuhan PT Karya Citra Nusantara (KCN), Marunda Jakarta Utara, mendapat surat dari Kementerian Perhubungan mengenai dibukanya kembali untuk layanan kapal, setelah sementara disetop operasionalnya  terkait belum memenuhi syarat pada lingkungan hidup.

Baca Juga:
Ditjen Hubla Segera Perbarui Alur Pelayaran Masuk Pelabuhan Tarakan

Penyerahan surat dari Kemenhub itu, dilakukan oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Marunda, Raman kepada Direktur Utama PT KCN Widodo, Senin (23/10/2023).

Atas penyerahan surat tersebut sekaligus menandai Terminal Umum kini PT KCN bisa beroperasi kembali.

Baca Juga:
Rehabilitasi Pelabuhan Banjar Nyuh Nusa Penida Dianggarkan Tahun 2025

Kegiatan penyerahan sertifikat tersebut didahului dengan kegiatan Focus Group Discussion tentang Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup di Terminal Umum Karya Citra Nusantara.

Hadir sebagai narasumber dari Subdit Kepelabuhanan Hendri Wijaya, dari Kementerian Lingkungan Hidup diwakili Kepala Subdit Lingkungan Hidup dan Data Informasi Ester Simon, dan dari Kejaksaan diwakili Kepala Subdit Tindakan Hukum dan Pelayanan Hukum, Irene Puteri.

Baca Juga:
Dukung Kelancaran Selama Angleb, ASDP Bebaskan Pas Masuk Penumpang dan Sepeda Motor di Pelabuhan Jangkar

Kepala KSOP Kelas II Marunda, Raman, menyampaikan bahwa Pelabuhan KCN sudah bisa beroperasi dalam waktu dekat, karena sudah selesai mengurus persyaratan yang terkait dengan pengelolaan lingkungan.

Persyaratan yang sudah dipenuhi dan diterbitkan yakni Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup dari Kementerian Lingkungan Hidup.

" Setelah FGD ini kami akan sampaikan surat dari Kementeri Perhubungan untuk Pelabuhan KCN bisa beroperasi kembali," kata Raman.

Terkait kegiatan FGD, tambah Raman merupakan sebagai kegiatan sosialisasi atas kegiatan dalam memperhatikan lingkungan hidup bagi perusahaan yang berkegiatan di kawasan Marunda.

" Kegiatan untuk menyosialisasikan regulasi lingkungan hidup dan implementasi oleh perusahaan, sangat penting agar stakeholder semakin memahami dan bisa mengikuti ketentuan-ketentuan lingkungan hidup," tegas Raman.

Dirut KCN, Widodo menyatakan, hari ini juga Senin (23/10) KCN akan langsung beroperasi, karena kapal yang akan sandar sudah siap.

"Kami segera operasi di dermaga sebelumnya. Belum ada tambahan ke terminal lainnya," kata Widodo.

 

Tanggapan Pengguna Jasa

Atas beroperasinya kembali Terminal Umum KCN, Ketua DPC Indonesia Shipowners' Association (INSA) Jaya, Capt. Alimudin menyambut baik, karena selama setop sementara Terminal Umum KCN, perusahaan pelayaran yang menyandarkan kapalnya harus mencari pelabuhan lain untuk penyandaran kapalnya.

" Keadaan itu tentu saja membuat adanya berbagai masalah baru, karena pelabuhan satu dengan lainnya berbeda. Baik jarak maupun pelayanan. Jadi kapal-kapal di pelabuhan lainnya juga menjadi padat dan kapal menunggu untuk sandar," kata Capt. Alimudin.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua DPC Indonesia Ship Agency Agency (ISAA) DKI Jakarta, Capt. Rusdi, yang menyatakan kegiatan layanan dari anggota kami yang biasa di Pelabuhan KCN bisa kembali berlangsung, setelah sebelumnya sejumlah perusahaan kapal yang kami ageni pindah ke pelabuhan lainnya.

" Dengan dibukanya kembali Pelabuhan KCN kegiatan layanan dari perusahaan keagenan kembali berlangsung di Pelabuhan KCN," kata Capt. Rusdi.

Terhadap lingkungan juga akan sangat baik, kata Capt Rusdi, jika selama ini layanan pindah ke pelabuhan lain, seperti Tanjung Priok dan Marunda Center di Tarumajaya, Bekasi menimbulkan kemacetan, maka dengan layanan di KCN kepadatan di ruas jalan itu akan terurai.(ahmad)