AirNav Beri Bantuan Akses Air Bersih Kepada Masyarakat Sekitar IKN

  • Oleh : Naomy

Jum'at, 17/Nov/2023 19:58 WIB
Pemberian bantuan TJSL Airnav untuk masyarakat sekitar IKN Pemberian bantuan TJSL Airnav untuk masyarakat sekitar IKN

 

PENAJAM PASER UTARA (BeritaTrans.com) – Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia sebagai BUMN yang memberikan layanan navigasi penerbangan di Indonesia, ikut mendukung komitmen pemerintah memperbaiki lingkungan.

Baca Juga:
AirNav Berangkatkan Gratis 2.000 Pemudik dari Pelabuhan Gilimanuk-Bali

Selain itu juga dalam peningkatan target akses sanitasi dan air bersih yang berkelanjutan khususnya di wilayah IKN dan sekitarnya. 

AirNav melalui Program TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) berkomitmen memberikan akses air bersih bagi masyarakat yang telah diresmikan Bupati Penajam Paser Utara yang diwakilkan  Waluyo, selaku Camat Sepaku dan Pimpinan AirNav Indonesia yang diwakilkan Mario Hendrawan selaku Junior Manager Perencanaan dan Evaluasi TJSL di Kelurahan Mentawir, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (17/11/2023).

Baca Juga:
INSA Beberkan Kesiapan Masa Depan Energi Maritim Indonesia di APM 2024

Program TJSL AirNav untuk Kelurahan Mentawir meliputi pembangunan fasilitas mesin pengolah air payau menjadi air mineral siap minum dengan bangunan pelindung permanen sejumlah 1 unit. 

"Fasilitas ini akan dibangun di Kantor Lurah Mentawir dan akan dikelola secara langsung oleh masyarakat setempat," kata Mario.

Baca Juga:
Airnav Hadir di Kampung Manyaifun, Mutus, dan Pulau Yefkabu Raja Ampat

Pembangunan fasilitas ini akan dilakukan secara bertahap. 

Pada tahap awal, akan dilakukan survei dan studi kelayakan. Tahap selanjutnya adalah pembangunan fisik fasilitas dan pelatihan pengelolaan bagi masyarakat. 

Program ini dilaksanakan berdasarkan pendekatan Environment, Social, and Governance (ESG), yang bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik.

Kelurahan Mentawir merupakan salah satu wilayah yang akan menjadi bagian dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. 

Namun, hingga saat ini, jaringan PDAM belum masuk ke wilayah tersebut. Pasokan air bersih hanya berasal dari sungai dan embung, yang kualitasnya rendah.

Selain itu, terdapat area pertambangan yang berlokasi berdekatan dengan dua aliran anak sungai Mentawir. Area pertambangan ini telah lama menjadi sumber air primer bagi penduduk lokal. 

"Namun, sejak awal dekade 2000-an, kualitas air di sungai ini mengalami degradasi, yang ditandai dengan perubahan warna dan aroma, sehingga mengurangi kelayakannya untuk konsumsi," ungkapnya. 

Kondisi ini menyebabkan penduduk Kelurahan Mentawir dipaksa untuk mencari sumber air bersih alternatif dari lokasi yang relatif jauh. 

Hal ini tentu saja menyulitkan dan menambah biaya bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.

Program TJSL AirNav untuk Kelurahan Mentawir yang merupakan program prioritas BUMN ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, antara lain: Menjamin ketersediaan air bersih yang berkualitas bagi masyarakat, meningkatkan kesehatan masyarakat, mengurangi beban ekonomi masyarakat, meningkatkan produktivitas masyarakat dan meningkatkan kualitas lingkungan. 

"Program ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 2030, khususnya SDGs 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), SDGs 6 (Akses Air Bersih dan Sanitasi), dan SDGs 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab)," ujar dia.

Dengan adanya program ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kelurahan Mentawir dan mendukung pembangunan IKN Nusantara yang berkelanjutan. (omy)